Bermain cepat dan taktis menjadi kunci kemenangan Persema saat meladeni tamunya Bintang Medan di Stadion Gajayana Kota Malang, dalam laga lanjutan Liga Primer Indonesia (LPI), Sabtu (26/03/2011) sore. Persema menang telak dengan skor 4-1.
Sejak menit awal, kedua tim sama-sama menyerang. Namun, kala kedua tim melakukan serangan, terlihat gagal di tengah lapangan. Pemain Persema yang juga berupaya menggiring bola ke jantung pertahanan Bintang Medan, mudah dikandaskan oleh pemain tengah.
Di menit ke 6, Reza Mustofa mampu mengecoh barisan belakang Bintang Medan, lalu umpan silang ke kaki Han Sang Min. Namun, sundulan pemain asal Koresel itu masih tipis melambung diatas mistar gawang Bintang Medan yang dijaga Decky Ardian Cayadi.
Baru pada menit ke 15, tim berjuluk Laskar Ken Arok itu mampu mencetak gol dari kaki Ngom Mamoun. Namun, gol yang diciptakan Mamoun itu berawal dari penalti. Penyebab penalti itu akibat Han Sang Min dijatuhkan dikotak terlarang oleh Sutiono.
Akibatnya, wasit Aleksandar Velickovic yang memimpin pertandingan, mengganjar tendangan penalti ke gawang Bintang Medan. Eksekusi dilakukan oleh Ngom Mamoun.
Sementara itu, dimenit-menit akhir, tepatnya dimenit ke 46, ada kejadian mengejutkan. Tendangan bebas yang cukup keras oleh Cosmin Vancea, namun masih bisa ditepis oleh penjaga gawang Persema Sukamto Efendi. Sialnya, Sukamto memuntahkan bola, dan seketika diterima kaki Josep Ostanika.
Tapi nasib belum berpihak pada pemain Bintang Medan. Gol yang dicetak Josep Ostanika dinilai offside oleh wasit Aleksandar Velickovic. Tak lama berselang, wasit meniup peluit panjang, bertanda babak perama berakhir.
Di babak kedua, di menit pertama, tim berjuluk Laskar Ken Arok itu langsung mengebrak pertahanan Bintang Medan. Berawal dari terobosan Ngon Mamoun, Han Sang Min melepas tembakan ke arah pojok kanan bawah gawang Bintang medan. Gol kedua untuk Persema Malang. kedudukan sementara menajdi 2-0.
Upaya serang yang dilakukan pemain depan Bintang Medan tak kunjung membuahkan gol. Malah, dimenit ke 54, wasit mengeluarkan kartu kuning atas Sugiono karena mengganjal Kim Kurniawan.Eksekutor dilakukan oleh M Kamri. Dia memberikan umpan pendek kepada Ngon Mamoun. Tanpa pikir panjang, pemain asal Kamerun itu melepas tendangan yang tidak bisa ditepis penjaga gawang Bintang Medan. Kedudukan sementara menjadi 3-0.
Gol satu-satunya Bintang Medan, dicetak oleh Cosmin Vancea, melalui tendangan penalti. Kesempatan penalti itu, berawal dari tendangan bebas di depan gawang ole pemain Bintang Medan. Namun, masih gagal, malah sikulit bundar menyentuh tangan Ngon Mamoun.
Melihat kejadian tersebut, wasit langsung meniup peluit bertanda hand ball. Dipercaya sebagai eksekutor pemain bernomor punggung 9, Cosmin Vancea. Ia mampu menembus jaga gawang yang dijaga Sukasto Efendi. Kedudukan menjadi 3-1.
Melihat keputusan wasit itu, Ngon Mamoun terlihat kecewa, karena tak merasa hand ball. Beberapa menit jelang akhir babak kedua, Jaya Teguh Angga mampu membuktikan kebolehannya dalam mencetak gol. Di menit ke 82, Jaya Teguh Angga mampu membobol gawang Bintang Medan.
Hingga peluit panjang dibunyikan, kedudukan masih saja 4-1 untuk Persema Malang. Empat gol dari tim Laskar Ken Arok itu membuat Ngalamania berjingkrak-jingkran di tribun sebelah timur. Pertandingan yang dipimpin wasit asing itu berjalan sukses.
Sejak menit awal, kedua tim sama-sama menyerang. Namun, kala kedua tim melakukan serangan, terlihat gagal di tengah lapangan. Pemain Persema yang juga berupaya menggiring bola ke jantung pertahanan Bintang Medan, mudah dikandaskan oleh pemain tengah.
Di menit ke 6, Reza Mustofa mampu mengecoh barisan belakang Bintang Medan, lalu umpan silang ke kaki Han Sang Min. Namun, sundulan pemain asal Koresel itu masih tipis melambung diatas mistar gawang Bintang Medan yang dijaga Decky Ardian Cayadi.
Baru pada menit ke 15, tim berjuluk Laskar Ken Arok itu mampu mencetak gol dari kaki Ngom Mamoun. Namun, gol yang diciptakan Mamoun itu berawal dari penalti. Penyebab penalti itu akibat Han Sang Min dijatuhkan dikotak terlarang oleh Sutiono.
Akibatnya, wasit Aleksandar Velickovic yang memimpin pertandingan, mengganjar tendangan penalti ke gawang Bintang Medan. Eksekusi dilakukan oleh Ngom Mamoun.
Sementara itu, dimenit-menit akhir, tepatnya dimenit ke 46, ada kejadian mengejutkan. Tendangan bebas yang cukup keras oleh Cosmin Vancea, namun masih bisa ditepis oleh penjaga gawang Persema Sukamto Efendi. Sialnya, Sukamto memuntahkan bola, dan seketika diterima kaki Josep Ostanika.
Di babak kedua, di menit pertama, tim berjuluk Laskar Ken Arok itu langsung mengebrak pertahanan Bintang Medan. Berawal dari terobosan Ngon Mamoun, Han Sang Min melepas tembakan ke arah pojok kanan bawah gawang Bintang medan. Gol kedua untuk Persema Malang. kedudukan sementara menajdi 2-0.
Upaya serang yang dilakukan pemain depan Bintang Medan tak kunjung membuahkan gol. Malah, dimenit ke 54, wasit mengeluarkan kartu kuning atas Sugiono karena mengganjal Kim Kurniawan.Eksekutor dilakukan oleh M Kamri. Dia memberikan umpan pendek kepada Ngon Mamoun. Tanpa pikir panjang, pemain asal Kamerun itu melepas tendangan yang tidak bisa ditepis penjaga gawang Bintang Medan. Kedudukan sementara menjadi 3-0.
Gol satu-satunya Bintang Medan, dicetak oleh Cosmin Vancea, melalui tendangan penalti. Kesempatan penalti itu, berawal dari tendangan bebas di depan gawang ole pemain Bintang Medan. Namun, masih gagal, malah sikulit bundar menyentuh tangan Ngon Mamoun.
Melihat kejadian tersebut, wasit langsung meniup peluit bertanda hand ball. Dipercaya sebagai eksekutor pemain bernomor punggung 9, Cosmin Vancea. Ia mampu menembus jaga gawang yang dijaga Sukasto Efendi. Kedudukan menjadi 3-1.
Melihat keputusan wasit itu, Ngon Mamoun terlihat kecewa, karena tak merasa hand ball. Beberapa menit jelang akhir babak kedua, Jaya Teguh Angga mampu membuktikan kebolehannya dalam mencetak gol. Di menit ke 82, Jaya Teguh Angga mampu membobol gawang Bintang Medan.
Hingga peluit panjang dibunyikan, kedudukan masih saja 4-1 untuk Persema Malang. Empat gol dari tim Laskar Ken Arok itu membuat Ngalamania berjingkrak-jingkran di tribun sebelah timur. Pertandingan yang dipimpin wasit asing itu berjalan sukses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar