Milan Scudetto
Para pemain AC Milan
saat merayakan scudetto
ROMA
- Milan Campione! Kata inilah yang
didengungkan Milanisti di seluruh dunia menyambut hasil imbang 0-0 yang
dipetik AC Milan melawan AS Roma, pada giornata ke-36 Serie A, Minggu
(8/5/2011). Ya, hasil ini sudah cukup bagi I Rossoneri untuk merengkuh
gelar scudetto musim ini.
Tambahan satu angka memastikan Milan
meraih titel ke-18 Serie A. Dengan 78 poin, koleksi angka Milan tak
mungkin bisa dilewati pesaing terdekatnya Inter Milan. Secara matematis,
Inter memang bisa menyamai koleksi poin Milan, bila Milan kalah di dua
laga sisa dan Inter merengkuh tiga laga sisa dengan kemenangan. Namun,
Milan tetap berhak atas gelar scudetto karena unggul head to head atas
rival sekotanya tersebut.
Bermain di markas lawan di Stadio
Olimpico, Milan memang sempat tertekan di babak pertama. Tuntutan meraih
kemenangan yang diemban Roma demi memburu tiket Liga Chamopons musim
depan, membuat Francesco Totti dkk tampil menekan. Roma membuka peluang
di menit ke-14 melalui Mirko Vucinic yang memanfaatkan umpan cantik
Marco Cassetti. Beruntung bagi Milan, kiper Christian Abbiati cekatan
dalam menutup ruang tembak Vucinic.
Vucinic kembali menebar
ancaman di menit ke-23. Casetti kembali menjadi aktor yang mengirimkan
umpan silang matang. Namun, kali ini giliran bek veteran Alessandro
Nesta yang bertindak cepat dengan memotong bola sebelum bola sampai di
kaki Vucinic. Alhasil, hingga jeda, skor 0-0 tetap bertahan.
Memasuki
babak kedua, Milan yang tidak ingin pestanya tertunda coba mengambil
kendali permainan. Pertandingan belum berjalan semenit, Robinho membuat
Milan unggul andai tendangannya dari sudut kotak penalti tidak membentur
tiang gawang.
Di menit ke-61, giliran Kevin Prince Boateng
mendapatkan peluang emas usai memanfaatkan umpan lambung Massimo
Ambrosini. Sayang sontekan gelandang asal Ghana yang telah berhasil
melewati hadangan Alexandre Doni hanya melintas di sisi gawang.
Memasuki
menit ke-70, kedudukan masih imbang tanpa gol. Pelatih Massimiliano
Allegri yang ingin melihatnya timnya memastikan scudetto dengan meraih
kemenangan, memasukkan Alexandre Pato menggantikan Robinho. Sayang,
masuknya Pato yang baru pulih dari cedera tidak memberikan dampak
signifikan dalam serangan Milan. Sementara Roma juga terlihat frustrasi
dalam membongkar rapatnya pertahanan Milan yang termasuk salah satu tim
dengan pertahanan terbaik di Serie A musim ini.
Alhasil, skor
kacamata pun bertahan hingga pertandingan berakhir. Seluruh pemain
ofisial Milan pun menyambutnya dengan berlari ke tengah lapangan untuk
merayakan gelar scudetto ke-18 mereka. Forza Milan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar