Inter Milan melanjutkan penampilan buruknya. Usai ditekuk Schalke di
pentas Liga Champions, kini mereka kembali dihantam oleh AC Parma
dengan skor lumayan telak 2-0, Minggu (17/4/2011).
Hasil itu tentu saja semakin menjauhkan Inter dengan Scudetto musim
ini. Mereka kini terpaut delapan poin dengan pemuncak klasemen
sementara Serie A, AC Milan yang pada waktu bersamaan berhasil
menggulung tamunya Sampdoria dengan skor meyakinkan 3-0.
Pada
awal laga kubu tuan rumah tampak bermain lebih agresif. Bahkan pada 20
menit pertama Inter nyaris tidak diberikan kesempatan mengembangkan
permainan.
Namun justru Nerazzurri yang nyaris memcah kebuntuan di menit ke-23. Sebuah tendangan bebas dari Dejan Stankovic masih membentur mistar gawang.
Tekanan
dari anak-anak asuh Leonardo Araujo berlanjut. Kembali Deki –panggilan
Stankovic-yang melakukan percobaan ke arah gawang Parma yang di kawal
Antonio Mirante di menit ke-29. Tapi lagi-lagi belum menghasilkan
apa-apa.
Petaka justru mengampiri Inter di menit ke-35. Parma
berhasil unggul 1-0 lewat gol yang dicetak Sebastian Giovinco. Penyerang
mungil yang sempat merumput di Juventus itu meneruskan kerjasama
Christian Zaccardo dan Gianluca Modesto dengan sebuah tendangan keras
yang langsung membredel gawang Julio Cesar. Keunggulan untuk Parma itu
bertahan sampai jeda.
Berusaha bangkit di babak kedua La Beneamata justru kewalahan membongkar pertahanan Gialloblu. Puncaknya, pada menit ke-85 mereka malah harus kebobolan untuk kali kedua.
Kali ini yang mencetak gol adalah bomber pinjaman dari Juventus Carvalho Amauri. Hasil 2-0 itu juga bertahan sampai laga usai.
Susunan pemain:
PARMA -
Mirante; Zaccardo, Paletta, Lucarelli, Gobbi; Morrone, Dzemaili,
Modesto; Candreva (Valiani 65), Giovinco (Bojinov 81); Amauri (Crespo
90).
INTER MILAN - Julio Cesar; Nagatomo, Lucio,
Ranocchia, Chivu (Sneijder 46); Zanetti, Cambiasso, Stankovic; Kharja;
Pazzini (Milito 61), Eto'o.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar